Semenjak di angkat menjadi Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah Bitung pada tanggal 8 januari beberapa bulan yang lalu, belum banyak di perbuat,. tetapi ada hal-hal yang perlu di benahi seperti kebersihan, kerapian dan kedisiplinan para murid di sekolah ini.
Tentunya di setiap sekolah mempunyai kendala-kendala di dalam menjalankan tugas maupun program-program pembelajaran siswa, di tahun ini kuota siswa yang ada di sekolah ini agak turun drastis tidak seperti di beberapa tahun-tahun kemarin pada tahun 2015 siswa mecapai empat ratus lebih siswa kadang kelas saja tidak tampung, di sebabkan ada menyebarnya virus covid 19 yang lalu, maka pada tahun 2020 kuota siswa sangat turun drastis .
Untuk pencapain program pembelajaran di sekolah ini kurang nya Guru honorer, salah satu mata pelajaran Penjas atau pendidikan jasmani tidak ada guru pembimbingnya, karena guru honorer sekarang ini lebih melirik ke sekolah-sekolah negeri, kalau di sekolah swasta terkendala dengan pengangkatan P3k dana S M 3 atau di cadangkan nanti kalau sudah terpenuhi di sekolah negeri baru kita rekrut, ucap Kepsek Bpk, Fadly Kawulusan S.Pd.
Dalam kegiatan belajar mengajar sudah memadai, juga di dukung oleh alat-alat internet koputer misalnya ada seratus unit dan prombook hampir lima puluh buah, untuk internet bebas tapi di kontrol sehingga para siswa tidak ketinggalan tekhnologi.
Agar bisa berkembang sekolah ini kami mempromosikan kedepan ada tiga mata pelajaran unggulan yaitu pertama, Siswa itu bisa dapat berbicara bahasa Inggris dalam konteks kehidupan sehari-hari, yang kedua bisa dapat berbicara bahasa Arab dan yang ke tiga dapat menghafal juz 30 kalo sudah lulus dari sekolah ini minimal sudah hafal Juz 30 bukan 30 Juz ya, ucapnya lagi sambil tersenyum.
Harapanya kedepan agar bisa berkembang sekolah ini bagi para Siswa hanya belajar, belajar dan belajar sehingga mereka tidak tau di luar sekolah ketika sedang belajar di sekolah.
Global Sulut